Hai readers..
Lama tak bersua dengan fans-fans blogku nih (hahaa minta digeplak -___-"). Yang di depan lepi, yang di depan pc, yang di depan ipad, yang di depan hape..yaah apapun mereknya..apa kabar semuanyaaa?
Hmm udah menjelang akhir tahun ini musti siapin semangat baru dong, ga boleh galau-galauan lagi yaa, jangan kayak yg nulis galaaaaau mulu, susah move-on..hahaa (jd curhat).
Btw, biar lebih seger di taun baru, mending ikutan kontes SEGGER aja deh. Hmm..eh..apa?? kalian ga tau apa itu kontes SEGGER?? KALIAN GAK TAU?? *maap caps lock sengaja dipencet
Ahh ga gaul dehh..Nih, gw kasih review singkatnya..
Kontes SEGGER itu kontes blog yang diadakan oleh DBLOGGER dan BLOGDETIK. Kepanjangan SEGGER sendiri yaitu Senyum Ekspresi Blogger. Nah, dari kepanjangan SEGGER itu mungkin readers bisa menebak kira-kira kontesnya seperti apa. Buat blogger yang narsis bisa banget ikutan ini. Caranya? Siapin foto pamungkas yang menunjukkan senyum ekspresi blogger. Mau senyum manis, nyengir kuda, mangap kuda nil, dsb sah-sah aja kok, hehe, yang penting pede. Terus kalo udah ada nih fotonya, kamu tinggal buat postingan dengan judul apa aja yang berkaitan dengan foto kamu. Di bawah foto jangan lupa ditambahkan celotehan kamu yang mendeskripsikan SENYUM. Yup, bebas, apa aja dengan maksimal 30 kata. Nah, selanjutnya kalo udah dibawahnya boleh ditambahkan keterangan kalo posting ini ditujukan untuk mengikuti kontes SEGGER beserta keterangan kategorinya. Kategorinya ada 3, yaitu Foto SEGGER Wanita, Foto SEGGER Pria, Foto SEGGER Duet. Terus terbitin deh postingan kamu. Oh iya, jangan lupa pasang banner Kontes SEGGER di blog kamu. Abis itu, buka new tab, buka twitter. Buat tweet judul foto dan url postingan kamu dengan mention @dbloggereaction dan @blogdetik, jangan lupa hashtagnya #eskpresinyaBlogger. Udah??? Belum selesai.. Tambahin komentar di http://dblogger.blogdetik.com/2011/12/12/kontes-segger-senyum-ekspresi-blogger/ dengan menyertakan nama, email, judul foto, url postingan, dan kategorinya. Setelah itu tinggal komat-kamit berdo'a deh, ehehe.
Nah, aku sendiri juga udah ikutan kontes ini loooh, hhe *promosi.. Aku ikut dua kategori, yaitu Foto SEGGER Wanita (http://dheewindra.blogspot.com/2011/12/sebentuk-senyum-untukmu-tuhan.html) dan Foto SEGGER Duet (http://dheewindra.blogspot.com/2011/12/seribu-senyum-untukmu-sahabat.html). Keduanya bisa dilihat di link di atas. Kalo mau komen monggo, mau ikutan juga silahkeun. Sayang kaaan foto-foto ciamik kita cuma disimpen di lepi aja, hihihi.
Selamat Mencoba ^.^
***notes: untuk keterangan lengkap mengenai kontes ini silahkan buka link ini http://dblogger.blogdetik.com/2011/12/12/kontes-segger-senyum-ekspresi-blogger/
Jumat, 30 Desember 2011
Sajak kecil sang pencinta
Aku terjaga. Mataku meraba-raba di dalam kegelapan, mencoba menerka kemana jarum panjang dan pendek itu menunjuk. Aku terdiam, bukan karna ku lelah mencari. Samar-samar ku tangkap petikan melodi indah. Terlalu merdu, sedikit menyayat hati, namun mampu membuatku terhanyut. Sekali lagi kedua bola mata ini mencoba menerka. Beringsut-ingsut dalam gulita. Meski sekali lagi yang ku dapat hanyalah tanya, aku dimana.
Aku terhenyak. Ada sesuatu yang bergerak di ujung sana. Entah berapa mil jauhnya. Satu yang tak ku mengerti, wangi itu menyeruak. Wangi dirimukah? Sekali lagi dalam kegelapan aku mencoba menerka sesuatu yang tak dapat ku mengerti.
Perlahan namun pasti. Kau menjauh. Namun, wangi itu tetap menyeruak. Semakin hari semakin dalam, seakan itu berasal dari tubuhku. Membuat imajiku tumbuh bermekaran di padang pikiranku. Tak hanya sentuhan lembut bunga dan dedaunannya, namun juga perihnya luka tersayat semak berduri. Memang, terkadang membuat senyumku tersimpul, namun tak jarang aku menjerit dalam diam dan memapah hatiku yang terluka. Mungkin benar kadar kewarasanku sudah berkurang, sebab bagaimana mungkin imaji yang kuciptakan dapat menyerang diriku sendiri. Namun..bukankah itu seperti yang dibilang banyak orang? Bukankah cinta itu gila? Bukankah cinta itu butuh pengorbanan? Bukankah cinta itu...ah sudahlah...
Aku terhenyak. Ada sesuatu yang bergerak di ujung sana. Entah berapa mil jauhnya. Satu yang tak ku mengerti, wangi itu menyeruak. Wangi dirimukah? Sekali lagi dalam kegelapan aku mencoba menerka sesuatu yang tak dapat ku mengerti.
Perlahan namun pasti. Kau menjauh. Namun, wangi itu tetap menyeruak. Semakin hari semakin dalam, seakan itu berasal dari tubuhku. Membuat imajiku tumbuh bermekaran di padang pikiranku. Tak hanya sentuhan lembut bunga dan dedaunannya, namun juga perihnya luka tersayat semak berduri. Memang, terkadang membuat senyumku tersimpul, namun tak jarang aku menjerit dalam diam dan memapah hatiku yang terluka. Mungkin benar kadar kewarasanku sudah berkurang, sebab bagaimana mungkin imaji yang kuciptakan dapat menyerang diriku sendiri. Namun..bukankah itu seperti yang dibilang banyak orang? Bukankah cinta itu gila? Bukankah cinta itu butuh pengorbanan? Bukankah cinta itu...ah sudahlah...
Kamis, 29 Desember 2011
Seribu Senyum Untukmu, Sahabat..
Senyum ini mengiringi langkah kita..
Senyum ini merangkai cerita kita..
Senyum ini mewarnai kebersamaan kita..
Senyum ini untukmu, sahabat..
Foto aku dan sahabatku, Agustin Faradila (http://faradilagustin.tumblr.com/), ini aku posting di blog untuk mengikuti Kontes SEGGER (Senyum Ekspresi Blogger), dengan Kategori Foto SEGGER DUET.
Rabu, 28 Desember 2011
Sebentuk Senyum UntukMu, Tuhan..
Ketika perjuangan, harapan, dan do'a mengalun dengan indah..
Ketika akhir bahagia tak sanggup lagi tuk digambarkan..
Hanya ukiran senyum yang mampu memaknai segalanya..
Inilah sebentuk rasa syukurku kepadaMu, Tuhan..
Foto wisuda ini aku posting di blog untuk mengikuti KONTES SEGGER (Senyum Ekspresi Blogger), dengan Kategori Foto SEGGER WANITA.
Jumat, 23 Desember 2011
Sabtu, 20 Agustus 2011
Jumat, 22 Juli 2011
tweet bikin galau
baru aja buka twitter eh dapet tweet ini:
langsung deh #menggalau
Backyard Coffee..
Backyard Session..
Endah n Rhesa..
Maliq..
28 JULI..
huaaaaa... >o<
aku ingiiiiiiiiiiiiiiiin... :'(
sangat ingin... T.T
tapi biarlah... -___-'
Senin, 18 Juli 2011
aku hanya lemah..
Ya Allah..
Terkadang aku berpikir..
Mengapa aku begitu lemah
Tak sanggup berkata tidak
Untuk sesuatu yang membuatku bimbang
Untuk sesuatu yang tidak sejalan dengan pemikiranku
Untuk sesuatu yang tidak ingin aku lakukan
Bahkan untuk sesuatu yang menyakiti hatiku
...
Mengapa aku hanya bisa terdiam
...
Mengapa aku tak mampu melangkah pergi
...
Hingga di sini aku tertunduk
Di hadapan-Mu
Di akhir sujud-sujudku
...
Aku hanya bisa berbisik
Terhanyut dalam nuansa cinta-Mu
...
Aku tak mampu menatap lekat apa yang ada dihadapanku
Semua melebur
...
Aku tak tahu apa yang kurasa
Mungkin air mata ini lebih mampu bercerita
...
Bukan, Ya Rabb
Bukan salah mereka
Bukan keinginan mereka untuk menyakitiku
...
Aku hanya lemah
...
Aku hanya butuh kekuatan
Aku hanya butuh cinta-Mu
Aku hanya butuh Engkau, Ya Rabb
...
Aku hanya berharap aku mampu memikulnya
Aku hanya berharap aku mampu melaksanakannya
Aku hanya berharap aku mampu
...
Karena dengan kelemahanku
Aku hanya berharap aku mampu memberikan lebih
...
Aku hanya tak mau membuat mereka kecewa
...
Terlebih.. aku tak mau membuatMu kecewa
Minggu, 17 Juli 2011
A crazy lil thing called...my story part 2 :')
Koleksi lagu mereka di playlist gw pun mulai melengkap. Dengerin satu-satu..komen gw adalah..asik-asik banget deh lagunya..tambah cinta gw, haha
Dan cinta itu emang butuh pengorbanan!
Seperti yang gw bilang tadi, susah banget ngepasin jadwal perform sama jadwal gw bisa nonton. Apalagi malem-malem n jauh, gak bakalan kesampean deh. Di java jazz? Mahal bo.. Sampe akhirnya gw nekatin suatu hari nonton Maliq&D sama temen-temen gw, udah agak lama, pas baris dipangkat gw masih sepi. Dan karna kita bingung pulangnya gimana, ga sampe selesai deh nontonnya. Huaaa..gak asik banget!
Sejak itu gw jadi penasaran. Makanya pas denger mereka mau perform di pensi SMA 2 Bekasi, ‘antena’ gw langsung ‘nyala’ banget! Tempatnya deket sama rumah gw yang lama. Rencana awal sih mau nginep di rumah sodara gw, kiki, dan nontonnya juga sama dia. Tapi karna dia ga bisa, yaudah akhirnya ganti rencana. Ga jadi nginep. Akhirnya ngajakin si ndess karna dy juga suka maliq. Kita semangat karna di bekasi (kita apa gw doang ya yang semangat, haha). Sampe tiba-tiba H-1 ndes ga bales sms gw pas gw nanyain kepastiannya. Gw coba tetep positive thinking aja. Sampe malemnya..mood gw berubah jadi bener-bener parah. Di rumah ada accident tengah malem. Gara-gara beberapa ekor kucing, rumah gw jadi berantakan. Hiiih, sebel banget gw. Sebelnya karna bapak ga berenti marah-marah >.<
Dan..ndes pun sms gw, ibunya sakit, dia kayaknya ga bisa nonton.
Gw pun lemes. Speechless. Dan berkaca-kaca (aihh, lebay banget ya gw -___-). Gw ngedekem aja di kamar. Dekil karna belom mandi dan kasur acak-acakan karna gw remes-remes. Hhe, maaf yaa ndes gw boong pas lo nelpon ngasitau itu dan gw bilang yaudah gw ga kenapa-kenapa. Karna sejujurnya gw lemes banget. *tariknafas* fiuuuh.. oke, relakan..ikhlaskan..keep smiling J
Dan..ndes pun sms gw lagi, dy bilang mungkin dia bisa jadi nonton. J
Aaaah..asli gw seneng..eh tapi kan katanya ibunya sakit, beneran gapapa..(kok gw jadi ngomong sendiri ya -.-a)
Kata dia gapapa, karna udah baikan..oke..dan akhirnya..yeay! KITA JADI NONTON \^.^/
makasiii ndess :* lo harus tau betapa senangnyaaa dan betapa excitednya gw. Haha
ceritanya kita sampe bookin tiket loh, haha, saking takutnya keabisan. Ga lucu dong udah semangat 45, eh nyampe sana tiket abis, bisa ngedangdut gw dsana -___- (oke, ini ga nyambung, haha). Bahkan sebelum hari H gw udah ubek-ubek dan caritau siapa CPnya. SKSD sms dia dan nanya-nanya gituu, haha, alay beud yak! Tapi yang penting gw jadi tau informasinya dan bisa bookin tiket.
Mereka perform jam 7an, tapi kita udah dateng dari jam 1an. Pas masuk ada anak SMA 2 yang nawarin ikut undian Meet n Greet Maliq. Jelas..gw mau banget..walaupun peluangnya entah berapa yang sepertinya mendekati nol, tapi gw percaya GA ADA YANG GA MUNGKIN..ya kaaan? J
Gw sama ndes ikutan. Lumayan Cuma 2rebu, haahaah. Pas ditanya nomer hp n nama gw, gw refleks sambil baca bismillah, hhe. Abis kelar urusan tiket, kita duduk-duduk bentar. Itu kan masi lamaaa banget ya, mau ngapain dulu dongs? Ujug-ujug dapet pemikiran mau jalan dulu. Alhasil nyangsang lah kita di MM Bekasi, hihi. Muter-muter doang, dari gramed, trus ke 21, makan, trus solat, baru deh balik ke GOR. Pas di 21 kita tuh ga nonton, cuma duduk-duduk aja sambil dengerin playlist gw, Maliq&D dongs pastinyaaa..hhe
Abis ashar kita balik ke GOR. Iseng-iseng masuk buat liat sikon dan mikir ntar mau dimana. Rasanya diantara anak-anak SMA yang nonton tuh #AwkwardMoment banget. Hmm berhubung gw udah subscribe tweetnya mas arya (ehm), setiap tweet dari dy, bakal langsung masuk ke hape kamu (eh hape gw maksudnya), GRATIS LOH! (kok jadi iklan -,-) tapi beneran gw, ga boong, jadi gw tau dia dan yang lain-lain udah berangkat apa belom, trus gmana-gmananya. Sampe maghrib suasananya tambah rame. Pasti D’essentials nih yang bikin rame. Kita pun bingung, gmana yaa, mau solatnya gantian sambil ada yang take tempat, atau barengan aja. Setelah rembukan, kita pun memutuskan buat barengan aja. Masalah tempat pasrah aja deh, Insya Allah ntar dapet tempat, hhe. Akhirnya kita keluar dan ke mushola terdekat dari tempat pensi.
Pas lagi mau antri wudhu, eh HP gw bunyi. Tapi..kok nomer siapa nih yang calling gw? Angkat gak yaa..lagi buru-buru juga..akhirnya gw angkat. Suaranya kurang jelas karna lumayan berisik banget di luar. Tapi samar-samar gw denger, “Kak, selamat ya! Kakak menang meet n greet Maliq & D’essentials.” eh, beneran nih? Gw masih ga percaya. Dia pun menegaskan, “iya, Kak, bener. Sekarang kakak ke SMA 2 ya, ditunggu, nanti masuk aja langsung.” Eh, WHAT? SEKARANG? Lah posisi gw kan di GOR yang jaraknya lumayan ke SMA 2, ada kali 500 meter (apa kurang ya..). Gw mengiyakan sambil bingung, gimana gw kesana sekarang. Gw pun bilang ke dia, “Solat maghrib dulu ya, belum mulai kan?” dan untunglah dia bilang belom. Kalo gak mungkin udah gw cabik-cabik panitianya, maghrib-maghrib bu..(hhe, tumben insap). Gw pun bilang ke desi. Desi shock juga, dia sempet ga percaya, tapi akhirnya percaya juga sih, hhe. Kita pun buru-buru ngantri wudhu n ngantri masuk buat solat. Dan dodolnya gw telat inget kalo di SMA 2 kan ada masjidnya. Pas abis wudhu baru keinget (-___-‘). Ya udah deh, abis wudhu kita capcus lari-larian keluar GOR buat nyari apapun yang bisa nganter kita ke SMA 2. Parahnya lagi gak ada angkot, ojek, ataupun becak sama sekali. PANIK BANGET. Gw sama ndes cekikikan, lari-larian, sambil nyari-nyari 3 alat transportasi itu. Dan berita baiknya, GW PAKE HIGHHEELS dan HUJAN MULAI TURUN. Mantab jaya lah! Abis lari beberapa meter kita baru nemuin abang becak yang agak ogah-ogahan. Tapi alhamdulillah banget abangnya mau. Sampe di sana kita langsung capcuss solat.
Selesai solat, gw bingung mau kemana. Gw telpon panitia yang tadi nelpon gw. Dia bilang masuk aja ke sekolahnya. Kita pun masuk dan menemukan beberapa anak (yang sepertinya masih SMA) duduk di situ. Ikutan duduk deh. Lumayan haus juga sih, tapi kalo pergi dulu ntar ga tau kalo udah mulai, hhe. Sambil bersabar-sabar, kita pun ngobrol-ngobrol. Gak lama hp gw bunyi. Oh, ternyata ibu yang telpon. Sambil nelpon gw keluar sebentar. Dan pas ituuu..ternyata di luar ada Angga. Hwow..sambil tersepona bin celingukan nyari Mas Arya (aheey :p). Pas masuk gw bilangin ke ndes, dy seneng gitu deh. Dan pas lewat di depan kita..hmm..gitu lah pokoknya..keren! eh tapi kok Arya gak ada..mana nih.. Kita pun berdiri sambil ngeliat maket SMA 2, siapa tau ada yang lewat lagi..hhe. Sambil ngintip-ngintip ke depan, gw pun sepintas ngeliat wajah yang gw kenal. JLEB! ITU ARYA. Deg deg deg..gw bilang ke ndes. Dan pas dia lewat..oh my..gw ga tau apa yang gw rasain. CAMPUR ADUK. Deg-degan iya, melted iya, tersepona iya, tapi gw cuma bisa diem melongo. Berasa lagu terdiam jadi soundtrack moment itu lah. Yang bikin gw ga abis pikir..itu asli sama banget sama yang di mimpi gw. KOK BISA?!
Abis itu kita duduk lagi..ga lama kemudian personil lainnya pun dateng. Emang beda yah kalo artis, lebih shiny gmana gitu, haha. Gw pun ga sabar nunggu kepastian. Gw sms lah panitia itu. Gak dibales-bales. Ujung-ujungnya gw telpon lagi. Eh, gak diangkat. Heiii..apa-apaan ini..gw pun mencoba menenangkan diri. Sabarr..sabarr..
Dan lama kemudian..personil maliq pun keluar lagi dengan banyak orang beriringan di belakangnya..WHAT THE??? Jadi..UDAHAN NIH???
AAAAAAAAAAArgh! Gw gak terima! Ndes pun bingung juga, tapi untungnya dia bisa cepet sadar buat ngajakin gw balik ke GOR. Di tengah kegalauan yang teramat sangat, gw cuma bisa ngeliat mereka masuk mobil dan bergegas pergi. Hiaaaa..BETE sama panitianya! Kok gini sih?! Kita pun langsung lari-lari nyari angkot lagi. Angkot gak ada, ojek gak ada, becak gak ada. Huah tambah mencak-mencak deh gw. Tapi kita tetep usaha, lari-larian sejauh beberapa meter sampe akhirnya dapet becak (lagi). Kita pun nyuruh abangnya ngebut. Sampe sana kita lari-larian masuk gedung. Penuh bo! Lumayan ngantri pula. Argh.. sampe sana kita ga kebagian deket stage, yang ada di samping stage bagian atas. Lumayan deh daripada di ujung berung kagak keliatan. Dan untung dapet di sebelah kiri, jadi pas posisinya Arya (teteup yah point of viewnya). Gw pun berusaha melupakan #AwkwardMoment barusan dan larut dalam atmoshfere Maliq. Puaaaas banget rasanya nyanyi sambil diselingi neriakin nama Angga n Arya (hha, oke ini gak penting..). Kalo gak salah ada 12 lagu yang mereka nyanyikan. Yahh..cukup terobati lah..seenggaknya kan tadi udah sempet liat langsung dengan jarak kira-kira dua ubin lah (sempet ngitung pula -___-‘).
A crazy lil thing called...my story part 1 :')
Haiii readers.. ^.^/
Umm..udah lama banget ya gw ga nulis, maklum..lagi masa kritis. Nyekripsi euy! Dan disela-sela masa kritis ini gw mau refreshing dikit, karna cape juga nulis yg agak ‘berat’ dan musti memperhatikan EYD. Fiuhh.. okelah daripada gw ngelantur kmana-mana, langsung aja yaah J
Kali ini gw mau cerita soal grup musik yang udah bikin gw cintaaa banget. Cinta sama personilnya, lagu-lagunya, genre musiknya, dan performanya yang selalu joss! Gw udah pernah ngereview tentang mereka sebelumnya. Ada yang tau grup apaaa? Hmm..cluenya..gitarisnya itu unyuuu bgt, hhe
Yup! Maliq & D’essentials J
Awalnya ‘kenal’ mereka pas jaman-jaman putih abu-abu. Dulu tu gw masih cupuuu banget soal musik. Waktu itu beberapa kaka kelas gw ‘ngamen’ di kelas-kelas buat dana pensi, dan ada yang request lagu untitled. hmm..ga tau yaa..suka aja. Tapi namanya masi cupu, yaudah, begitu aja. Sampe-sampe gw nanya sama temen gw, itu yang nyanyi siapa ya. Dan gw cuma jawab ‘ooh’ pas dikasitau itu lagunya Maliq&D. Dan selanjutnya gw pun membiarkan diri gw cuku tau segitu aja. Bahkan, kalo ga salah inget, pernah di pensi SMA gw ada Maliq&D nya. Nah statement barusan ini gw harap gw salah inget, kalo gak gw nyeseeel banget! Secara sekarang ini susah banget pasin jadwal kosong gw sama performnya mereka. Mana seringnya malem-malem banget dan jauh pula. Huhuu..
Video clip Maliq&D yang pertama kali gw liat itu terdiam. Dulu gw termasuk suka mantengin MTV ampuh, anak nongkrong gitu, heheh. Dulu itu kan personilnya yang ‘keliatan’ banget di vidclip itu cuma Angga, Jawa, Ifa, terus gitarisnya kalo ga salah Satrio ‘alexa’ ya? Dan dodolnya..gw kira vokalisnya itu namanya Maliq, haha, betapa dodolnya -___-a. Dan dulu tuh gw agak kurang ‘kenal’ sama jazz, soul, atau sejenisnya. Jadi yaa..bisa dibilang..blm ‘cinta’ lah (aih, bahasa gw). Dan sampai saat itu gw blm tau personilnya siapa aja, paling afal sama penampakan vokalisnya yang keriting-keriting ikel gituu, hhi.
Laluuu..setelah bertahun-tahun lamanya, ‘cinta’ itu mulai bersemi di hati gw. #tsaaaah
Dimulai dari mimpi gw disuatu malam. Gw lupa yaa tanggal berapa, karna berlalu begitu saja #apadeh. Dan perlu digarisbawahi, Waktu itu suasananya romantiiiiis abis! Bahkan itu kayaknya mimpi ter-so sweet gw. Lokasinya di gazebo deket kolam-kolam gitu. Ada cowo (ehm), keren abis, tapi entah siapa gw ga tau dan ga familiar wajahnya. Anehnya dia kenal gw, bahkan kayaknya disitu dia itu ‘berperan’ jadi ‘someone special’ gw. Umm..padahal dia ga mirip siapa-siapa, termasuk si ex #ups. Dia nyanyi sebuah lagu pake gitar. Gw ga tau lagu itu. Tapi asli so sweet bangeeet. :’)
Daaan..ceritanya nih besok-besoknya gw penasaran, tu lagu siapa sih. Tapi karna gw ga tau siapa penyanyi n apa judulnya, pencarian gw hasilnya NIHIL. Dan siapa ‘sosok’ di mimpi itu pun gw belom tau.
Sampe suatu saat gw lagi dengerin radio pas di jalan mau ke kampus. Kayaknya sih di gen fm. Awalnya karna agak-agak ngantuk di jalan, gw jadi gak terlalu fokus sama radio yang gw dengerin, mana di bis tu kan rame gila. Tiba-tiba..jeng jeng jeng! LAGU ITU cuy! Beneran asli samaaa banget! Gw antara syok, bingung, malu-malu, terhipnotis #tsaaaah. Gw dengerin bener-bener dari awal sampe akhir. Gw berharap penyiarnya nyebutin judul atau penyanyinya. Gw kencengin sampe MAKSIMAL. Haha niat banget ya? Iya dong..
tarrraaaa! finally, gw tau itu the onenya Maliq. Saking histerisnya, gw sampe sedikit teriak dan senyum-senyum sampe orang sebelah gw syok juga. Langsung aja pulang dari kampus gw browsing lagu itu, sejak itu gw suka dan jadi mesam-mesem kalo denger lagu itu #ihiiiy J
tarrraaaa! finally, gw tau itu the onenya Maliq. Saking histerisnya, gw sampe sedikit teriak dan senyum-senyum sampe orang sebelah gw syok juga. Langsung aja pulang dari kampus gw browsing lagu itu, sejak itu gw suka dan jadi mesam-mesem kalo denger lagu itu #ihiiiy J
Eh gak sampe disitu aja, gw kan masi penasaran siapa cowo itu. Iseng-iseng nih ceritanya browsing soal Maliq&D, soalnya kayaknya lagu-lagunya lumayan asik-asik. Muncul lah link-link fb, twitter, blog-blog yang nulis ttg mereka, bahkan fs nya, hahah. Iseng liat-liat foto personilnya. DEG! ADA COWO ITU! asli ya..saking ga percayanya gw, gw zoom ampe jelas dan gw ubek-ubek semua fotonya. BENERAN cuy! Itu beneran dia. Lemes gw. Speechless. Ga tau apa maksud mimpi yang amat sangat kebetulan itu. Itu ARYA ADITYA RAMADHYA >.<
Dan itulah yang buat gw cinta..sama dia..sama Maliq..sama musiknya..semuamuanyaa :’)
Sabtu, 21 Mei 2011
this is what i named a beautiful life :)
Bagiku, hidup ini adalah ‘beautiful life’. Kisah penuh warna yang mengalun bagai melodi, dimana suka dan duka, tangis dan tawa bahagia menyatu dalam sebuah simfoni kehidupan. Skenario terbaik yang mempertemukanku dengan orang-orang teristimewa dengan karakternya masing-masing. Inilah hal terindah yang dianugrahkan oleh Tuhan, untukku.
Dua puluh tahun silam aku dilahirkan.
“It’s the beginning of a beautiful life, for me, and my lovely mom and dad..”
Tangisku yang memecah ketegangan di ruang operasi, disambut dengan senyum bahagia. Sepasang tangan memelukku dengan lembut. Tubuhku refleks mengenalinya, ia adalah wanita terhebat yang senantiasa menjagaku dalam kandungannya selama 9 bulan, dan berjuang mempertaruhkan nyawanya demi kelahiranku. Tangisku pun mereda, aku terhanyut dalam hangat peluknya. Perlahan aku mendengar lantunan adzan nan syahdu dibisikkan di telingaku. Ialah ayahku. Lelaki terhebat yang berjuang setiap saat demi memenuhi kebutuhan kami. Berada di sisi keduanya merupakan suatu anugrah kebahagiaan yang tak tergantikan.
Dua setengah tahun kemudian aku mendapat hadiah terindah. Kelahiran adikku menambah kebahagiaan di keluarga kami. Ia tumbuh menggemaskan dengan kulit putih dan mata yang agak sipit. Beberapa kerabat sering menyebutnya ‘boneka jepang’. Hari-hari kami lewati dengan bermain bersama, berbagi kasih sayang dari ayah dan ibu, dan saling menjaga satu sama lain. Tak jarang kami bertengkar oleh hal-hal kecil. Tangis dan keceriaan kami dimasa itu memberi warna tersendiri dalam keluarga kecil kami. Ayah dan ibu tidak memanjakan kami dengan kekayaan. Kami terbiasa hidup dalam kesederhanaan.
“It’s a beautiful life when you survive and everything is alright..”
Jarang sekali kami merengek-rengek meminta mainan saat diajak jalan-jalan. Kami lebih suka bermain dengan memanfaatkan apa yang ada di sekitar rumah. Bermain di halaman, bersepeda keliling perumahan, masak-masakan dengan menggunakan tumbuhan, dan kemah-kemahan di kamar adalah favorit kami. Masa kecil kami yang begitu indah senantiasa melekat dalam hati dan jiwa kami.
Waktu yang terus berjalan menjadi saksi atas kisah-kisah indah dalam hidupku dan keluargaku. Detik berganti menit, menit berganti jam, dan hari-hari pun terus berganti. Dua puluh tahun sudah aku menjalaninya. Tak terasa aku telah mencapai semester akhir kuliahku. Skripsi, ujian, dan tugas-tugas menjadi teman sehari-hari. Jam istirahat yang berkurang, deadline yang berkejaran, dan berbagai tekanan menjadi bumbu yang menambah rasa dalam hidupku. Tak jarang aku merasa lelah dan penat. Namun, motivasi yang besar dari orang tuaku dan berbagai usaha yang dilakukan keduanya demi memenuhi kebutuhanku, menjadi pemicu semangatku untuk tetap berjuang. Aku ingin membuat keluargaku bahagia. Rasanya akan sangat membanggakan membayangkan September nanti aku mengenakan toga dan menyaksikan senyum bahagia ayah dan ibuku..Amiiin J. Aku percaya, dengan usaha dan kerja keras, disempurnakan dengan do’a yang mengalun dalam hati di setiap sujud kami, kelak akan berbuah manis bagi kehidupan kami selanjutnya.
“If we believe in something and we just keep on trying, we will survive..”
Aku pun percaya, suatu saat nanti kisah dan perjuanganku hari ini akan menjadi kenangan terindah yang tak terlupakan.
“ Just be thankful to God for what we’ve shared..”
Terima kasih, Ya Allah, telah menganugrahkan segalanya yang terindah dalam hidupku..
*note:
Especially for Maliq & D’essentials’s 9th Anniversary..
aku punya kado spesial buat kalian..
buka link ini: http://www.youtube.com/watch?v=9Spv8C5XFwo
enjoy! semoga kalian suka yaa J
Senin, 18 April 2011
aku memilihmu..
aku memilihmu..
karena Allah tlah mempertemukan kita di saat terbaik dengan skenario yang indah.
aku memilihmu..
karena kau menerima apapun kekuranganku, tak hanya kelebihanku.
aku memilihmu..
karena kau pun tak sempurna, ketidaksempurnaan inilah yang membuat kita saling melengkapi satu sama lain.
aku memilihmu..
karena kau ‘si keras kepala’, yang tak gentar meski aku selalu menyakiti hatimu, entah itu kau sadari ataupun tidak.
aku memilihmu..
karena kau ‘si cerewet’, yang tak bosan mengingatkanku ketika aku lalai dan mulai menjauh dari-Nya.
aku memilihmu..
karena kau tetap menunggu dan selalu ada untukku, tak sedikitpun lelah, meski kadang aku tak memperdulikan kehadiranmu.
aku memilihmu..
karena kau tak memilihku untuk sekedar menjadi cinta sesaatmu, yang kau bawa melayang tinggi dengan bisikan duniawi lalu kau hempaskan jauh ke dasar bumi.
aku memilihmu..
karena cintamu tak hanya untukku, tapi juga untuk-Nya, Rasul-Nya, keluargamu, dan keluargaku.
dan aku memilihmu..
karena aku berharap kaulah imam yang tepat untukku dan untuk keluarga kecil kita nantinya.
Rabu, 23 Maret 2011
sahabat-sahabat kecil (part 2)
Oiaa gw lupa, pas Jhon masih ada, sempet melihara hamster juga loh. Ada 3 apa 4 ekor gitu. Ceritanya gara-gara film kartun hamtaro, jadi tertarik melihara itu. Tapi gak terlalu berkesan sih. Cuma bentar soalnya. Mereka cepet mati. Apa karna ada kucing di rumah gw yaa, mereka jadi stress gitu, haha. Tragisnya malah ada dua ekor yang dijadiin satu kandang. Eh tiba-tiba tinggal satu setengah. Gw serius! SATU SETENGAH. Yang satu hamster utuh, yang satu badannya aja, alias tanpa kepala, dan dipastikan sudah tidak bernyawa. Parraaaah! Harusnya yang masih idup gw pertahankan yaa.. jarang-jarang kan nemu yang kanibal sadis dengan muka sok imut gitu?! Mungkin aja bisa gw jadiin agen semacam G-Force. (ahaahaha, maap sodara-sodara, ngayal gw emang lebay =.=’) okeii karna gak terlalu berkesan kita skip aja yaa..
***
Nah kalo melihara ayam yang gede, itu ceritanya bukan gak sengaja nemu trus kasian jadi dipelihara. Ayam kan gak lucu, jadi gw gak tertarik, hhe. Waktu itu melihara menjelang hari raya Idul Fitri. Ayamnya ditaruh di belakang rumah, alhasil jadi lah belakang rumah gw kayak kandang ayam. Hiii..pupnya jijik. Ayamnya juga aneh. Dia ayam jago, tapi pendieeem banget. Dari awal dipelihara gak pernah berkokok. Pas mau dipotong baru deh dia berkokok keraaas banget. Mungkin dia mau memberontak, “GAK MAU DIPOTOOOONG!” hahaha. Susah juga loh melihara ayam. Lebih susah lagi pas nyembelihnya. Antara serem sama gak tega. Tapi gw sih cuma terima jadi, pas mateng hajar aja, gak sayang-sayang, wkwkwk.
***
Okeii kita pindah ke rumah baru. Pas gw kelas 2 SMA. Oh my.. i’m truly, deeply.. HATE this part of my life!!! Suasana baru tanpa temen seumuran yang gw kenal, tanpa rumah yang penuh kenangan masa kecil, dengan keluarga, teman-teman, sahabat, termasuk kucing dan peliharaan-peliharaan gw tercinta. Asli gw BETE sebete-betenya pas tau mau pindah. Gak bisa main bareng sodara gw lagi deh, gak bisa main basket bareng club CAKRA (hmm..miss u so much, guys!), gak ada lapangan basket, gak bisa ini..gak bisa itu. Mana lebih jauh ke sekolahnya, gw harus naik bis segala. Parah banget dah. Gw berontak banget dengan kondisi ini, gw nunjukkin keBETEan gw sepuas-puasnya. Emang sih, childish banget. Tapi gw bener-bener gak suka. Apalagi sekarang ini, huh!!!
Yaudah, daripada kita ngomongin masalah yang bikin gw bete, mending balik ke sahabat-sahabat kecil gw..okeh..setujuuu???
***
Dulu pas menjelang pindah, ada kucing kecil warna item abu-abu putih. Gak gitu lucu sih, tapi lumayan mengobati kangen gw sama si Jhon. Lupa namanya siapa, Jenny kalo gak salah (ceritanya versi ceweknya dari Jhon ^^). Dia pernah bolak-balik bekasi selatan bekasi timur beberapa kali, dari naik angkot pake tas kresek (kasian amat dah =.=’) sampe dikardusin naik motor. Hahaa traveller sejati tuh kucing.
Ceritanya suatu pagi gw mau berangkat sekolah bareng ibu. Biasanya dianterin bapak sampe tol timur naik motor. Nah karna kita lagi ribet siap-siap, gak kepikiran Jenny deh. Sampe tiba-tiba pas bapak ngeluarin motor, bunyi suara kucing miriiiis banget. Ternyata, gak sengaja kelindes. Oh My... gak mejret sih (gila, gw bisa muntah n pingsan kalo beneran mejret =.=’). Jenny langsung lemes dan kejang-kejang gak jelas. Akhirnya kita gak jadi langsung berangkat. Ibu mangku dia sambil ngurut pelan-pelan dan baca ayat kursy. Adek gw yang tadinya tidur langsung bangun dan ikutan ngelus-ngelus Jenny. Gw cuma bisa diam tanpa kata. Sedih juga liatnya. Tapi akhirnya kita berangkat 15 menit kemudian. Jenny di rumah sama adek gw.
Pas di sekolah gw bener-bener gak tenang. Pikiran melayang-layang gak jelas. Mana siangnya gerimis lagi. Gw kepikiran waktu Jhon mati. Selama di sekolah gw berdo’a, smoga dia masih hidup. Dia satu-satunya kenangan gw dari tempat tinggal lama. Dan gw pun pulang bareng ibu sorenya. Ibu pelan-pelan ngasih tau kalo Jenny udah mati. Di bis gw nangis. Untung gw duduk di pojokkan deket jendela, dan untung bawa tisu. Selamat jalan, Jenny T.T
***
Meskipun berkali-kali gw kehilangan kucing yang gw sayangi, ini gak menyurutkan rasa sayang gw sama hewan satu ini. Setiap lihat kucing kecil di jalan, gw jadi inget Jhon dan Jenny. Kangeeen banget sama mereka, terutama Jhon. Sampe akhirnya ada Mimi. Warnanya dominan putih. Gendut dan lucu. Yaa walaupun kucing kampung, tetep aja keren. Akhirnya gw melihara dia. Dia suka dimandiin biar bersih dan wangi. Dia juga termasuk kucing yang paling gw sayang selain Jhon. Gak terlalu inget kenangan sama Mimi. Tapi ada satu peristiwa horror yang gw inget. Malam-malam di kamar dia lagi istirahat di tempatnya yang dialasin koran. Tiba-tiba dia melotot aneh gitu, terus ngegigitin koran-korannya, dirobekin semua pake giginya. Gak tau deh ada yang tertelan apa gak. Lumayan lama sampe 10 menitan. Pas mau dielus, dia marah, mau nyakar gitu. Jadi kita diemin aja. Eh tiba-tiba dia pergi. Alhamdulillah sih gak kenapa-napa. Pernah juga suatu hari gw mainan pianika, eh dia ngeong-ngeong gak jelas gitu. Pas denger suara listrik dari raket nyamuk juga gitu. Kayaknya dia latahan deh, hehe.
Suatu hari, dia lemeees banget, gak mau makan, padahal biasanya makan banyak plus minum susu juga. Berhari-hari dia kayak gitu. Kita sampe maksain makan. Bahkan sampe dikasih inzana dilarutin juga dan air kelapa (ini jangan ditiru yaa guys =.=’). Berhubung belom tau dimana ada dokter hewan, jadi gak kita bawa kemana-mana. Sedih banget liat dia yang biasanya aktif, jadi diem n lemes gitu. Sampe akhirnya dia cuma bisa tidur di kardusnya di teras. Jalan aja sempoyongan, dan pasti langsung jatoh. Miris banget deh lihatnya. Dan suatu pagi, dia dikasih susu lagi biar kuat, tapi tetep ga mau. Dan dia pun terbaring untuk selamanya di atas kardusnya. Dingin dan kaku. Butuh waktu berhari-hari buat ngelupain tragisnya itu.
***
Ada banyak kucing-kucing yang datang dan pergi. Gak terlalu berkesan, karna mereka seakan cuma ‘mampir’ aja. Sampai akhirnya ibu ngasih tau di sekolah tempatnya ngajar ada kucing anggora mau lahiran. Ibuku ditawarin sama penjaga sekolahnya kalo mau ambil anaknya. Gw seneng bangeeet. Setelah kucing itu berusia beberapa bulan, dia dibawa ke rumah. Namanya Zola. Pas dibawa masih keciiil n kurus banget. Gak keliatan anggoranya sama sekali. Gw berusaha gak terlalu sayang, biar nanti kalo ‘diambil’ lagi, gw bisa merelakan. Tapi ternyata, dia bener-bener buat gw sayaaaang banget. Dia suka lari-larian, lompat-lompat, manjat-manjat, nyakar-nyakar dengan kuku imutnya yang gak sakit sama sekali. Ceria dan aktif banget! Dia selalu dimandiin setiap beberapa hari sekali. Jadi dia selalu bersih dan wangi. Makannya juga lumayan banyak, susu doyan banget, bahkan sempet beberapa kali dibeliin makanan kucing di supermarket. Dia tumbuh jadi kucing anggora yang gendut dan cantik banget. Beberapa kali sempet foto dia, tapi sayang memori HP gw limitted banget, jadi harus gw edit deh. Ini fotonya...
Dan tiba-tiba dia sakit. Berbekal pengalaman waktu mimi dulu, kita berusaha lebih dari itu. Kebetulan nemu dokter hewan. Zola dibawa kesana beberapa kali, untuk pemeriksaan, disuntik, diinfus dan pengobatan. Dikasih resep obat segala looh. Gak kebayang juga gimana pas diinfusnya, pasti dia merana banget. Zola yang awalnya lincah dan hyperaktif, tiba-tiba jadi lemes gak bergairah. Gw sedih. Gak kebayang kalo harus kehilangan dia. Kami sekeluarga bener-bener berduka. Selama dia sakit sampe akhirnya dia mati, kami terus berusaha. Tapi semua berdasarkan kehendak Allah. Dan dia pun benar-benar meninggalkan kami.
***
Hmm.. sepanjang sejarah pemeliharaan gw, semua berakhir tragis. Gak ada yang abadi di dunia ini. Sahabat-sahabat kecilku sekarang udah gak ada di dunia. Tapi mereka masih berasa dekeeet banget. Terutama Jhon, Mimi, dan Zola. Miss u so much, cutie... baik-baik yaa di sana. Suatu saat kalo gw menyusul kalian, kita akan ketemu lagi di lain kehidupan ^.^
sahabat-sahabat kecil (part 1)
Holaa readers.. makasih yaa udah setia nongkrong di blog ini, nungguin post terbaru dari gw.. hihihi, PD dikit boleh dong :P
Nah kali ini gw lagi mau cuap-cuap tentang hewan-hewan peliharaan gw yang udah almarhum dan almarhumah, yap mereka udah nggak ada di dunia ini.. (hiks T.T) tapiii secara gw dan keluarga sayaaang banget sama mereka, kita gak bakal melupakan setiap detik kenangan bersama mereka.. (aihh bahasanya =.=’) okei..lets start ^^
Hewan-hewan peliharaan gw kebanyakan adalah kucing. Hmm.. lebih tepatnya sih anak kucing karna mereka udah berguguran sebelum mencapai usia dewasa. Yaa paling tua usianya 4 tahun. Hmm selain kucing, gw juga pernah melihara ikan patin, ikan ko’i, hamster, anak ayam, bahkan sampe ayam yang gede pun pernah, hahaa lengkap kan. Aku ceritain satu per satu yaa.
***
Hewan pertama yang gw pelihara adalah ikan. Ingeeet banget dulu pas gw ulang tahun ke 6, gw sama anak-anak tetangga yang seumuran foto dengan background aquarium itu. Catchy banget looh, gw pake dress, and u know? Itu buatan nyokap gw.. hmm.. unyuuu deh! Makasii ya, bu, udah buatin dress yang cantik banget, bikin gw jadi tambah imut, hihi ^.^ hmm bentar yaa gw bongkar lemari dulu, kayaknya fotonya masih ada nih.
Naah ini dia guys..
 |
| ulangtahun ke 6..imut kaan ^^ (backgroundnya aquarium) |
 |
| gw, adek, dan temen sekelas :p (bandingkan gw dengan temen gw =.=') |
 |
| hihi pake tolak pinggang segala.. (backgroundnya aquarium juga) |
 |
| gw sama adek..to tweet yaa ^^ (backgroundnya aquarium lagi) |
 |
| sama Bapak ^^ (lagi-lagi dengan background aquarium) |
 |
| rame-rame sama temen2.. yang baju pink sama biru temen sekelas gw loh =.=' |
Hihi gimana? Lucu n imut-imut kan? Hayoo bilang IYA! (haha maksa)
Btw kenapa jadi melenceng gini, balik lagi lah ke si ikan. Ni ikan dipelihara dari keciiil banget sampe akhirnya gede loh, yaa seukuran tangan orang dewasa gitu deh. Awalnya itu melihara ikan patin dua ekor, sama satu ko’i. Dulu aquariumnya rame banget, ada tanaman2 palsu, ada kodok palsunya juga, ada alat apa itu yaa namanya, pokoknya rame deh. Tapi lama-lama udah tinggal ikannya aja yang di aquarium, wkwk. Oia, mereka makanannya gampang banget, makanan berbentuk bola-bola atau dadu kecil yang bisa dibeli di toko makanan ikan mana aja, pasti ada deh. Dulu, gw suka banget ngeliatin ikan itu, sampe nempel-nempel di aquariumnya loh, haha. Gw juga suka iseng nyelupin tangan ke aquarium buat gangguin ikannya, meskipun harus jinjit-jinjit. Terus kalo tiap mau difoto, gw lebih suka backgroundnya aquarium itu. Pokoknya gw suka banget deh. Lumayan lama juga melihara ikan ini. Yang pertama mati si ko’i. Lupa knapa matinya. Abis itu yang patin satunya, jadi tinggal satu deh. Dan menjelang gw pindah, ikan itu mati. Hiks, gw sedih banget. Akhirnya aquarium itu dikasih ke sodara gw buat melihara kura-kura.
***
***
Terus, selama ikan itu masih ada, gw nemu anak kucing 3 ekor. Semuanya warna kuning-putih. Gw namain: Jhon, Joko Bodo, sama si Galak.
Asal mula nama itu:
> Jhon = lupa kenapa dikasih nama itu, tapi asik aja manggilnya gampang. Jonjonjonjonjon..haha
· > Joko bodo = dia paling dodol diantara yang lain, kalo kmana-mana ber-3 pasti dia yang apes, entah ga bisa keluar dari bak sampah lah, atau hal-hal lain. Dia agak mirip sama Jhon, tapi teteup kerenan Jhon.
· > Si galak = yap seperti namanya, dia paling galak diantara ber-3. Kayaknya dia yang paling tua deh, mungkin galaknya buat ngejaga diri sama adek2nya..so sweet! (yak, mulai sotoy =.=’)
Mereka kemana-mana selalu ber-3. Gak tau juga induknya dimana. Tapi akhirnya cuma Jhon yang dipelihara. Ini meliharanya barengan sama tetangga sebelahku persis, yang juga sodara, ayahnya itu adiknya bapakku. Jhon paling disayang banget deh. Dia tinggal mondar-mandir kanan kiri buat minta makan, asik banget yak, haha. Tinggal modal tampang melas, trus akting ngelus-ngelus kaki dengan manis nan manja, dapet deh sepiring lauk plus nasi. Tuh, kurang enak apa coba tu kucing. Dia juga bersih, makanya kita suka.
Walaupun gak selalu di rumah, dia gak pernah pergi jauh-jauh, kalo kangen tinggal manggil aja, jonjonjonjon, muncul deh. Saking disayangnya, sampe dibuatin kalung yang baguus banget, baju-bajuan, bahkan sampe tiap dia ulang tahun kita rayain, hahaha. Rayainnya sih cuma kasih kado aja buat dia. Gw inget dulu paling sering ngasih hadiah chuba. Tau kan chuba? Snack anak-anak yg kripik ituu, dia suka banget yang rasa keju. Sampe dibungkus kertas kado sgala loh, wkwkwk. Dia juga baiiik banget, gak pernah mau nyuri makanan. Meskipun dia tau di meja ada ikan, tetep aja dia cuek, paling ngeong-ngeong aja kalo mau minta.
Nah, dia juga tipe kucing yang tahan banting. Diunyel-unyel bahkan dilempar sekalipun teteup sehat (haha, kejam amat yak). Abis dia ngegemesiiin banget, nurut dan asik buat dikerjain. Dia juga melewati dua bencana yang lumayan gede. Pertama angin puting beliung. Waktu itu siang2, gw udah pulang sekolah, tiba-tiba gelap aja gitu, untung ada orang di rumah jadi gw gak takut. Jhon lagi gak di dalem rumah. Kirain mau ujan, ternyata angin kenceeeng banget, sampe keliatan muter-muter gitu. Horror! Lumayan lama juga, sampe 10 menitan kira-kira. Pas udah tenang kita keluar. Pohon-pohon yang gak kokoh udah pada patah semua, pot-pot gak jelas letaknya, bahkan payung-payungan yang buat gazebo di lapangan diameter 2m kira-kira, mental dan terbang sampe 200 meter lebih. Bayangin guys! Dan gw deg2an. Jhon gimana??? Ternyata dia sehat walafiat cuy..alhamdulillah ^^
Terus pernah juga banjir sampe 1 meter lebih. Dan itu dua kali looh. Yang kedua parah, surutnya lama sampe malem-malemnya kami tidur di lantai dua bareng-bareng sama tetangga. Buat posko-poskoan gitu deh, hehe. Dan selama banjir itu, jhon gak keliatan sama sekali. Kita udah sedih banget, takut dia hanyut atau gimana, tau sendiri kan kucing takut air. Tapi..sekali lagi..dia sehat walafiat sodara-sodara. Wuih, seneeeng banget pas tau dia masih sehat ^^
Pernah juga salah-satu kakinya luka lumayan parah, pendarahan lumayan banyak gitu. Kita sampe bingung, gak ada dokter hewan deket rumah. Gw cuma bisa meluk dia, nenangin, n do’ain dia supaya cepet sembuh. Gak tega banget deh liat dia pincang-pincang gitu. Alhamdulillah itu gak lama, setelah beberapa hari, dia sembuh total dan bisa lari-larian lagi. Yeaay! Jagoanku hebaaat ^.^/
Tapi.. suatu hari, pas hari jum’at seinget gw, gw masih di sekolah. Sekolah gw kan di jakarta, jadi walaupun pulang siang, teteup butuh 1 jam buat sampe rumah. Hari itu gerimis, terus ujan lumayan deres. Gw gak ada firasat apa-apa. Bahkan sampe rumah pun gw masih santai. Tapi.. entah kenapa keluarga gw dan tetangga gw ngomongnya aneh gitu, tapi gak to the point. Gw kepikiran jhon, manggil-manggil n nyari dia sampe lamaaa banget. Sampe akhirnya gw diceritain kalo jhon mati. Gak jelas antara ditabrak mobil atau dipukul orang. Yang jelas gw maraaah banget sama orang itu. Dan saat itu juga gw nangis. Sediiih banget rasanya ditinggalin kucing yang paling gw sayang, yang udah gw anggep sahabat n sodara sendiri. Dia dikuburin di depan rumah. Gw bener-bener gak rela dia mati. Sampe berhari-hari gw bener-bener terpuruk. Empat tahun dia ada di rumah gw, menemani gw sehari-hari, bahkan jadi tempat curhat kalo gw lagi BT. Waktu itu ada foto gw sama ade n sodara-sodara gw, dan sama Jhon juga. Setiap lihat foto ini gw mendadak mellow. Tapi...gw lupa naronya dimana,,,hiks
bersambung...
Sabtu, 19 Maret 2011
blogger gokiiiil :p
nite, readers.. hayoo siapa yang masih terang benderang alias gak bisa tidur alias insomniaaa???
bingung mau ngapain lagi???
bosen baca-baca postingan blog gue??? (kalo jawab iya siapsiap gw lempar spatu PDA nih =.=')
hahahaa
ada link asik nih.. blog yang menurut gw asli keren n gokil abis..
okeiii...
*pertama...
http://iburumahtanggagakadakerjaan.blogspot.com/
nih skrinsyutnya guys:
*kedua...
http://radityadika.com/
nih skrinsyutnya:
nah..segitu dulu yaa guys..
Insya Allah bakalan gw update terus kalo misal kapan-kapan gw nemu blog yang cihuuuuyyy lagi..
tunggu aja update-annya yaaa, oke oke
babaaaay ^^v
bingung mau ngapain lagi???
bosen baca-baca postingan blog gue??? (kalo jawab iya siapsiap gw lempar spatu PDA nih =.=')
hahahaa
ada link asik nih.. blog yang menurut gw asli keren n gokil abis..
okeiii...
*pertama...
http://iburumahtanggagakadakerjaan.blogspot.com/
nih skrinsyutnya guys:
 |
| eksis yaa :) |
ini blognya mba anne. gw tau dari link temen di FB. iseng-iseng aja buka karna lagi gak ada kerjaan. then...asli...gokil banget mba anne ini, dia hobby blogging, cerita sehari-harinya yang sebagian besar tentang dia sebagai ibu rumah tangga dikemas secara unik dengan gaya bahasa yang menurut gw asik n abg abis. gw buka ini blog, gak terasa sampe dua jam lebih, tertarik aja sama cerita-cerita 'gak biasa' nya, dan juga sharing-sharing kehidupan pasca nikah. yaa buat readers yang butuh bacaan ringan, gak ada salahnya mampir liat-liat :)
*kedua...
http://radityadika.com/
nih skrinsyutnya:
 |
| woww! |
nah..kalo yang satu ini pasti readers udah pada tau kan? yupp raditya dika.. cerita-cerita dodolnya yang kadang gokil dan kadang berbobot ini lumayan inspiratif banget. buat yang penasaran sama dia, langsung aja deh ngacir ke TKP :)
Insya Allah bakalan gw update terus kalo misal kapan-kapan gw nemu blog yang cihuuuuyyy lagi..
tunggu aja update-annya yaaa, oke oke
babaaaay ^^v
Selasa, 15 Maret 2011
Eksperimen Keripik Kentang
Kentang adalah salah satu makanan yang paling aku suka. Mau diolah jadi keripik, sambel goreng, perkedel, direbus atau digoreng, gak jadi masalah. Pasti bakal aku habiskan dalam waktu sekejap, hehe. Ngomong-ngomong soal kentang, ada satu obsesi yang baru saja tercetus di awal maret ini, yaitu bereksperimen membuat keripik kentang. Obsesi ini muncul karna suatu alasan. Yang jelas sebelum 29 April 2011, aku harus berhasil membuat keripik kentang yang enak, crunchy, dan tahan lama. Alhasil, aku buat beberapa percobaan.
Percobaan pertama...
Di eksperimen pertama ini aku cuma pakai bahan kentang, minyak, dan penyedap rasa. Langkah-langkahnya:
1. Kupas kentang, lalu iris tipis-tipis.
2. Rendam di air biasa agar kentang tidak cepat menghitam.
3. Panaskan minyak, tiriskan kentang, bubuhi penyedap rasa.
4. goreng dengan cara memasukkannya satu per satu, agar tidak menempel.
5. Setelah warnanya kuning keemasan segera diangkat agar tidak gosong.
Hasilnya...voila! jadi sih...enak, tapi kurang crunchy. Aku tiriskan dari minyak sampai benar-benar kering, kemudian aku masukin ke toples. Aku ingin lihat apakah kentangnya akan tahan lama. Ternyata sorenya pas aku buka lagi, beberapa udah jadi agak lembek, gak crunchy lagi. Jadi...intinya GAGAL. Hiks T.T
Percobaan kedua...
Di eksperimen kedua aku pakai bahan yang sama seperti di eksperimen pertama. Tapi, ada bahan tambahan, yaitu air kapur. Ini hasil browsing di internet. Katanya setelah di iris-iris direndam di campuran air dingin, air kapur, sama garam, kurang lebih 12 jam. Lama juga yaa... =.=
Nah, di eksperimen kedua ini aku coba gak sampai 12 jam, tapi 6 jam. Tapi itu juga gak semuanya, cuma buat percobaan aja. Kemudian aku jemur sesuai petunjuknya. Karna males jemur di luar akhirnya aku jemur di dapur belakang, yang cukup terkena cahaya matahari. Aku bubuhkan sedikit penyedap rasa. Aku tinggal beberapa menit. Eh, ternyata kelamaan. Pas aku angkat...voila! huaa kentangnya jadi item-item. Hiks T.T
Langsung aku goreng aja deh. Pas matang, lumayan sih, enak, crunchy juga, tapi tapi tapi...item-item gituuu. Hmm, untung cuma beberapa yang aku coba.
Percobaan ketiga...
Eksperimen ini sebenernya masih lanjutan dari eksperimen kedua. Beberapa yang masih aku rendam, aku taruh di lemari es biar airnya tetap dingin. Berhubung kalo ngerendemnya 12 jam itu jadinya jam 9 atau 10 malam, aku lanjutin rendamnya sampai pagi. Masa’ malam-malam goreng kentang, hahaha.
Paginya, aku keluarin dari lemari es. Oops, atasnya udah membentuk es. Ternyata karna tadi aku naruhnya di bawah freezer persis, jadi ikutan dingin banget. Setelah aku cairkan, aku tiriskan, lalu aku bubuhkan sedikit penyedap rasa. Sengaja gak aku jemur dulu, takut item kayak kemarin. Dan...pas digoreng, muncul busa-busa banyaaak banget. Penggorengannya jadi penuh busa, alhasil kentangnya nggak kelihatan udah gosong apa belum. Pakai insting aja deh jadinya. Hasilnya kecokelatan gitu. Tapi enak, crunchy, dan lumayan tahan lama. Hehe, berhasil juga. Tapi...kayaknya gak bakal jadi buat tanggal 29 april deh, hasilnya gak perfect gini. Hiks T.T
 |
| keripik kentang :) |
Intinya...
Setelah berbagai percobaan yang aku coba, mungkin aku gak jadi buat sendiri keripik kentangnya. Soalnya, rencananya mau buat kado. Mau aku cetak bentuk love gituuu kentangnya. Tapi apa daya, yang belum dibentuk aja jadinya aneh-aneh mulu. Tapi...aku bakal coba terus sampai mendekati tanggal itu, kalo emang belum berhasil juga mau gak mau kadonya pringles aja deh. Meskipun jadinya agak kurang spesial gimanaaa gitu, tapi ya sudahlah.
Readers, do’ain aku yaa...semoga akhirnya aku berhasil buat keripik kentangnya. Dan semoga dia suka, hehe. Nah, ntar kalo berhasil, temen-temen aku bagi deh keripik kentangnya. GRATIS kok, hehe ^^
oiaa..kalo misalnya readers ada yang tau resepnya, ayoo sharing! gak boleh pelit-pelit, okei :)
 |
| keripik kentang cihuuuuyyy! favorit arya :) |
lirik bermakna
 |
| Personil Maliq & D'essentials |
Terdiam
Mataku terus tertuju padamu
Saat ku lihat dirimu tersenyum
Ingin aku menyapa namun ku terdiam tak kulakukan
Kangen
Bawalah daku bersama ke dalam setiap langkahmu dimanapun engkau berada
Kuinginkan senyum diwajahmu
Kurindukan senyum dibibirmu
Sampai Kapan
Diriku cinta dirimu dan hanya itulah satu yang aku tak jujur kepadamu
Kuingin engkau mengerti
Mungkinkah engkau sadari cinta yang ada dihatiku
Tanpa sepatah kata ku ucapkan padamu
R U in D’mood
Baby u know that i’m a queen
U should know how to fill me in
U can swing by and check out in da fellas
Like Maliq&D in your stereo
Blow My Mind
Now u really blow my mind, u look so fine
Its been a while since i saw u baby, u always on my mind
Harus Bagaimana
Apakah ini cinta atau keadaan memaksaku merasakan
Tak pernah ku menyangka tapi harus bagaimana
Hadirmu
Dan kini tak kan ada yang kan mengisi hatiku
Dirimulah satu kan mengisi hatiku
Percayalah kukatakan pada dirimu sayangku hanyalah untukmu
Inginku bisikkan desah hatiku
Dapatkah kau dengar detak jantungku
Kau bukakan mata hatiku kau yakinkan diriku
Akankah cinta ini yang kan satukan ku denganmu
Berlayar
Meskipun jauh jarak antara kita
Meskipun asmara terbelah samudera
Meski kadang ragu tak selalu setia
Meskipun cintaku terus tergoda
Untuk memalingkan cinta
Untuk utarakan dusta
Untuk menduakan kau dengan yang lain
Namun hati tak benarkan untuk dapat kulakukan
Sampai nanti ku kan coba bertahan
The One
I know u’re the one for me
u’re the one i need
It keeps me going on and on to love u
i give u my soul for u to love too
Untitled
Ketika kurasakan sudah ada ruang dihatiku yang kau sentuh
Dan ketika kusadari sudah tak selalu indah cinta yang ada
Mungkin memang ku yang harus mengerti
Bila ku bukan yang ingin kau miliki
Salahkahku bila kau lah yang ada dihatiku
Pilihanku
Kau adalah alasan dan jawaban atas semua pertanyaan
Yang benar-benar kuinginkan hanyalah kau untuk slalu di sini, ada untukku
Maukah kau tuk menjadi pilihanku menjadi yang terakhir dalam hidupku
Maukah kau tuk menjadi yang pertama yang slalu ada di saat pagi ku membuka mata
Free Your Mind
Free your mind your soul, your love get down to the rhythm
Let it fly coz love will find the way
Feel the sky heart wont lie
For everything u denied
Show ur love coz its wonderful
Beri Cinta Waktu
Bila kukatakan kini arti hadirmu disini
Mungkinkah kau kan kembali bersama denganku
Beri cinta waktu untuk meyakinimu
Dan Ketika
Bila memang bukan kita yang tentukan kemana arah cinta ini kan membawa
Berikanlah aku satu jalanmu Tuhan agar aku mengerti apa yang kita jalani
Tetaplah tersenyum yakinlah waktu tlah tentukan saatnya aku denganmu
Dia
Dia..seperti apa yang slalu ku nantikan aku inginkan
Dia..melihatku apa adanya seakan ku sempurna
Heaven
Jika memang adanya aku dan kamu, kita bahagia
Jadikanlah cerita kita berdua untuk selamanya
U sent from heaven, feels like heaven when i’m with u..
Mata Hati Telinga
Benarkah cinta di atas segalanya? Hanyakah itu satu-satunya?
Yang menjadi alasan untuk menutup mata, tak melihat dunia yang sesungguhnya
Dan menjadi jawaban atas semua tanya yang kita harap mampu mewujudkan sebuah akhir bahagia
Buka mata, hati, telinga
Sesungguhnya masih ada yang lebih penting dari sekedar kata cinta
Yang kau inginkan tak selalu yang kau butuhkan mungkin memang yang paling penting
Kita Jatuh Cinta
Biarlah cinta membawa kita kesana dalam dunia ini hanya kita berdua
Untuk selamanya atau hanya sesaat, yang ku tahu kini kita jatuh cinta
Coba Katakan
Aku tak ingin terus berdiam memandangi harapan
Terlena akan manis cinta dan berujung kecewa
Aku tak ingin terus menunggu sesuatu yang tak pasti
Lebih baik kita menangis dan terluka hari ini
Yang ku inginkan satu tujuan sebuah kenyataan bukan impian
Bukan harapan bukan alasan
Satu kepastian cobalah katakan
Luluh
Apalah yang diharapkan
Bila tak ada tujuan
Mungkin hanya kesenangan
Yang membuat kita terus bertahan
Beautiful Life
If we believe in something we just keep on trying we will survive
This is what i named a beautiful life
Where we visualize the dreams we had
No wrong or right when it comes from the heart
Be thankful to God for what we’ve shared
Terlalu
Aku tak ingin terus terbelenggu dengan fikiran tak menentu
Sungguh aku tak bisa
Membuatku terlalu jauh mengkhayalkan tentang kita
Ku disini sepertinya masih berharap
Meski tak mungkin ku menunjukkannya
Kenyataannya membuatku sedikit gila
Maybe You
Maybe it’s u.. I wish i knew
Maybe it’s not u.. But i hope it’s u
Menari
Oh..lihat kita bertaburan bunga-bunga
Kupu-kupu saling menyapa mengejar kita
Terbang bersama ke sana, menari-nari asmara
Penasaran
Ku denganmu selalu menjadi pertanyaan tanpa sebuah jawaban tentang cinta
Dirimu dan aku tak banyak buang waktu trus mencari jawaban cinta
Impian bahagia akan menjadi nyata bila ada rasa saling percaya
Berbeda
Jangan lagi kau buat dirimu tersiksa karna mencintai aku
Jangan lagi kau buang waktumu untuk coba merubah hatiku
Mungkin memang tak ada yang salah
Tapi kita berbeda dalam melihat cinta
Rasa ini tak kan berdusta
Semua ini mungkin berubah
Kali ini memang tak akan terjadi tak ada yang pasti
Meskipun terjadi tiada yang sempurna
 |
| Maliq & D'essentials |
Selasa, 08 Maret 2011
perjalanan menuju wisuda (part 3)
#Episode: teori-teori si mpus yang menjemukan
Rabu 2 Maret...
Rabu 2 Maret...
Pagi itu HPku berdering. Sudah jam 7 lewat, hampir jam 8. Dengan malas aku membuka SMS yang mampir ke HP. Begitu lihat pengirimnya..jeng jeng jeng..tarrraaaaaa! Asli shock abis. SMS itu dari Pak Dosbing. Isinya tentang deadline bab 2, musti ngedep hari jum’at besok. Wheww, sadaaaap!
Refleks, aku langsung bangun, ngantuknya langsung bener-bener hilang. Aku langsung nyalain lepi. Hmm..bukaaan..aku bukang mau langsung buat bab 2. Kepikiran tugas GIS yang deadlinenya juga hari Jum’at, sementara belum dikerjain sama sekali. VB aja gak ngerti, gimana mau ngerjain (hadeeh =.=’). Panik abis. Padahal rencananya nanti mau ngerjain GIS jam 11an, tapinya kalo deadline skripsi juga hari jum’at, mau gak mau aku ke kampus pagi ini. Ngapain??? Yaa nyari referensi lah. Teorinya masih banyak yang belum dapet, browsing juga gak nemu yang pas. Satu-satunya cara yaa ke perpus, ngubek-ngubek nyari buku yang isinya teori yang aku butuhkan. Huaa pengen teriak rasanya!
Alhamdulillah ada seorang sahabat yang mau nemenin aku ke perpus. Sekalian deh curhat soal deadline-deadline itu. Jadi sedikit tenang dan tersadar kalo aku tuh beruntung banget dapet dosbing kayak bapaknya. Aku ini kan pemalas banget. Kalo ada tugas apa-apa lebih suka ngerjain kalo mood lagi bagus n lagi niat ngerjain. Kalo moodnya gak bagus-bagus, ujung-ujungnya ngerjain pas injury time. Nah kalo tugasnya gak gitu ‘besar’ mungkin masih bisa, tapi kalo SKRIPSI??? Segitu banyak dikerjain dalam ‘injury time’??? gak mungkin. Makanya aku beruntung dapet dosbing yang secara teratur ngasih jadwal menghadap, dan itu harus ada progress. Jadinya skripsiku nggak keteteran nantinya. Selain itu, aku jadi tau apa yang harus dilakukan. Yap, musti banyak-banyak bersyukur.
Kampus sepi abis. Cuma ketemu beberapa anak STIS. Aku sama novi naik ke lantai 3, ke perpus. Ternyata di sana ada beberapa anak tingkat 2 lagi baca-baca. Rajin bangeeet, kalo gak ada tugas ini juga aku jarang ke perpus, hehe. Dodolnya, aku lupa bawa kertas buat nulis. Arrgh! Kan bukunya gak mungkin dipinjem semua. Bingung. Akhirnya setelah nemu beberapa bukunya, aku cari teori yang relevan. Ketemu! Tapi bingung mau nulis dimana. Akhirnya ngetik di notes hp. Hiks, mana banyak banget. Maunya sih difoto, tapi memorinya gak cukup. Yowis aku ketik satu-satu. Setelah minjem 1 buku yang paling pas, aku pulang.
Ternyata di kos sepi, gak ada orang. Setelah isoma, langsung siap-siap deh, capcus ke kurawa buat ngerjain GIS. Bonsay-Kurawa siang bolong panas-panas bukanlah sesuatu yang mudah. Sampe kurawa keringetan, ngos-ngosan, dan lupa bawa minum. Haha, lengkap sudah.
Lepi udah nyala, VB udah dibuka, konsep aplikasi udah di kepala. Tapiii..aku gak ngerti harus ngapain dulu. Mana VB yang biasa gak bisa dipake, jadi pake yang portable. Sejam dua jam gak ada hasil. Akhirnya cuma ngobrol ngalor ngidul. Sampe akhirnya udah jam 4. Waktunya aku pulang ke rumah. Bekasiii..i’m coming ^^
Sampai rumah bener-bener capek dan lapar. Lagi-lagi ayam goreng kremes sama sop iga jadi korban keganasan saya, haha. Duo maut itu emang mantab banget dah. Kapan-kapan belajar masak itu ahh. Oke balik ke deadline. Sekitar jam 8 baru mulai buka lepi lagi. Sayangnya aku udah keburu collapse. Ketiduran deh... L
Kamis 3 Maret...
Bangun-bangun yang diinget tugas. Tapi cuma inget aja, belom dikerjain, hehe. Aku lebih concern mengolah sambel goreng kentang ati plus tempe crispy ini. Sekitar jam 1 baru bener-bener ngerjain. Awalnya buka gis, tapi gatau mau ngapain. Filenya masih di email, belum di download. Untung bisa OL pake telkomflash. Tapiii..gemes! lambretta banget. Aneh. Padahal kata orang-orang pake itu lumayan cepet. Mana file yang mau didownload sampe 7 mb. Wuihh, mari menunggu =.=’
Sambil nunggu, buka dokumen bab 2. Masukin beberapa teori dari buku yang dipinjem kemarin. Ternyata cuma nambah sedikit. Masih banyak yang kurang. Mau gak mau musti browsing deh. Dengan koneksi yang super duper lama tentunya. Hiks T.T
Lagi asik-asiknya ngerjain sambil ngayal, tiba-tiba dapet jarkom kalo tugas gis dikumpul malam ini juga. Heaa..makin stress. Langsung berhenti karaokean. Diam tanpa kata. Eh malah perut yang nyanyi, karna aku belom makan dari siang. Percaya atau gak, downloadnya baru bener-bener selesai, setelah sebelumnya sempet corrupt berkali-kali. Aku pusing. Karna udah dikejar-kejar deadline gis, akhirnya fokus di VB. Utakatik gak selesai juga. Masih aja ada fungsi yang gak jalan sebagaimana mustinya. Kepikiran bab 2 yang belum selesai, sementara besok siang harus ngadep. Saking stressnya akhirnya air mata ini meleleh juga. Yah, aku cengeng banget. Baru dikasih ujian seperti ini aja udah loyo. Aku coba kuatkan diri. Berusaha memotivasi diri. Walaupun sebenernya udah capek banget. Akhirnya setelah utakatik berjam-jam, sekitar jam 12 malam tugas gisnya selesai juga. Masih ada beberapa yang gak jalan sih, tapi aku udah pasrah banget. Maaf yaa teman-teman kelompokku...
Close semua aplikasi VB. Lanjut ke skripsi. Sebenernya sih udah ngantuk, laper, dan capek banget. Tapi apa daya, ini harus selesai besok, dan yang udah dikerjain baru sekitar 50%. Semua teori udah dapet, tinggal gimana nyusunnya sampe bab 2 ini selesai. Akhirnya sampe jam 2 baru selesai landasan teori dan kerangka pikir. Dan saya pun tertidur.
Jum’at 4 Maret...
Bangun-bangun mataku bener-bener merah, sekelilingnya hitam dan berkantung. Arrgh..EGP lah! Abis mandi dan siap-siap, jam 5 berangkat ke kost. Sebelum sampai kost beli makanan buat perbekalan dulu sampe siang, biar gak kelaperan pas ngerjain. Sampe kost langsung nyalain lepi. Lanjut ngerjain bab 2. Badan udah gemeteran saking kurang istirahatnya. Aku paksain makan walaupun rasanya males banget. Eh begitu udah makan, gak nyampe 5 menit langsung abis, bersih gak ada sisa. Maklum, kelaperan belom makan dari malem, haha.
Passs banget jam 12 kurang dikit aku baru bener-bener selesai. Rasanya tenaaaang banget. Tinggal print terus ke kampus. Dan ternyata kertas A4 saya abis. What the...*sensor*. Aku pun berangkat lebih cepat, jam 1 janjian ngadepnya. Dan ternyata nada.net masih tutup karna yang punya masih solat jum’at. Pas mau jalan ke tempat print samping kampus, papasan sama yang punya nada.net. Akhirnya balik lagi. Nungguin bapaknya buka toko dulu pula. Wheww, gak papalah, yang penting bisa ngeprint cepet n murah. Jam 1 kurang 10 selesai ngeprint, aku langsung jalan secepet-cepetnya ke kampus. Takut telat. Eh sampe jurusan, ternyata gak ada orang. Hufft =.=’. Pas mau duduk di kursi depan lift, tiba-tiba liftnya kebuka. Eh, ternyata dosbingku. Pas banget deh langsung masuk.
Setelah diinterogasi macem-macem, akhirnya bapak itu bilang, “yaa..sebagian besar bab 2 kamu sudah oke, cukup diperbaiki beberapa. Nanti pertemuan berikutnya langsung serahkan bab 3 sama perbaikan bab 2 ini ya”. Glek! Seneng sih. Tapi embel-embel bab 3 nya itu loh. Saya mau napas dulu, Pak. Yowislah, semangat semangat! Pasti bisa kok. Rasanya plong banget dibilang udah oke. Perjuangan di depan lepi hampir 24 jam membuahkan hasil yang baik. Gak sia-sia. Rasanya ringaaan banget pas jalan ke kost. Dan aku pun bisa istirahat dengan tenang di rumah. J
Langganan:
Postingan (Atom)